Image

PJ Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin datangi PT CPM

PJ Gubernur Sulbar Lobi Perusahaan Pengelola Timah

Bahtiar Baharuddin Dinilai Serius Memajukan Sulawesi Barat

MARAYA.NEWS,- Penjabat Gubernur Provinsi Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin dinilai betul-betul serius dalam memajukan Sulawesi Barat. Meski masa jabatannya tergolong singkat, namun Bahtiar mengupayakan beragam cara untuk mengembangkan daerah yang dipimpinnya.

Salah satunya melakukan persentase potensi sumber daya alam Provinsi Sulawesi Barat di hadapan direksi perusahaan smelter timah kelas dunia di Kota Batam, pada Selasa (07/10/2024). Bahtiar melobi pihak perusahaan agar berinvestasi di Sulbar.

Kunjungannya ke kawasan PT Cipta Persada Mulia (CPM) merupakan agenda tambahan saat Bahtiar menghadiri pertemuan para gubernur di Kota Batam.

"Saya ingin daerah Sulbar jauh lebih maju, rakyatnya sejahtera. Maka dari itu saya ajak teman-teman Kadis di sini, untuk membuka jaringan di Batam dan perusahaan di sini. Banyak potensi di Sulbar," terang Bahtiar.

Bahkan, ia menyebut Provinsi Sulawesi Barat sebagai raksasa yang sedang tertidur dengan seabrek kekayaan alam yang dimiliki. "Pulau-pulau Sulbar itu yang nyuplai ke IKN (Ibu Kota Nusantara) dan daerah lain di Kalimantan. Tanahnya subur sekali masih ada 60 persen tutupan hijau. Sulbar punya uranium pak. Seperti di Brazil. Juga kami punya logam yang jauh lebih baik dan besar dibanding daerah lain," terangnya.

Selain itu, kata Bahtiar, Sulbar memiliki kandungan emas dan batubara. "Hanya saja kami tak punya smelter. Kami juga punya mangan. Biji besi juga ada termasuk timah hitam (galena), silica juga banyak," terangnya.

"Siapatau ada yang bisa masuk ke Sulbar dari sekian banyak potensi yang sudah ada di Sulbar," sambung Bahtiar yang melakukan pemaparan langsung di hadapan direksi PT CPM.

PT CPM, perusahaan produsen Timah Murni Batangan. Pada 2019 perusahaan ini membangun pabrik peleburan timah dengan kapasitas sampai 3500 metric ton setahun yang telah selesai dan beroperasi di 2021. Berlokasi di Tanjung Uncang Batam dan di bangun diatas tanah seluas hampir dua hektar. 

Pj Gubernur juga menguraikan bahwa Sulbar layak jadi tujuan utama membangun investasi baru di Indonesia, sebab merupakan salah satu daerah penyangga IKN. Untuk itu, ia mengajak pihak PT CPM berinvestasi, mendorong hilirasasi setor tambang, plus menjadi peluang terbukanya lapangan kerja.

"Supaya ada pabrik disana dan lapangan pekerjaan semakin bertambah. Kuncinya adalah menigkatkan kesehajahtaraan masyarakat Sulbar," harap Bahtiar Baharuddin.

Turut mendampingi PJ Gubernur, Kadis Energi dan Sumber Daya Mineral Chandra, Kadis Pekerjaan Umum Abdul Rachmad, Kadis Lingkungan Hidup Zulkifli, Kadis Tarkim dan Asisten II Pemprov Sulbar. 

Di hadapan rombongan pejabat Sulbar, Robin selaku GM PT CPM menyambut baik kunjungan Bahtiar Baharuddin beserta jajaran. "Apresiasi juga terhadap beliau yang hadir melihat proses cara proses dari smelter kami," terangnya.

Robi mengaku salut, bahwa Bahtiar yang juga Dirjen Politik dan Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri menunjukkan keseriusan untuk memajukan Provinsi Sulawesi Barat. (*)

Comments

BERITA TERKAIT